Dpreview mewawancarai Direktur Panasonic bagian divisi imaging yaitu Mr. Yosuke Yamane. Dan dia memberikan beberapa wawasan tentang fokus atau roadmap dari Panasonic di masa depan di bisnis kamera digital.
Pembaruan fimware GH5 akan segera datang, salah saatunya untuk meningkatkan kelancaran sistem AF Depth From Defocus (DFD) agar bisa berjalan mulus di video. Sementara terkait AF berbasis Phase Detect atau PDAF di sensor (digunakan oleh Fujifilm dan Sony) ia mengatakan :
“Phase detect pada sensor (PDAF) tidak bisa bekerja dengan baik pada kondisi lebih gelap dari f/8, yang bisa menjadi masalah di video. Sehingga belum tentu benar bahwa deteksi fase lebih baik daripada deteksi DFD plus kontras. Kami pikir DFD kami akan menjadi lebih baik daripada AF berbasis deteksi fase. Itulah target kami dan kami ingin merealisasikan autofocus akurat”
Terkait pasar di Amerika Serikut, dia menyatakan bahwa negara itu akan menjadi pasar yang sangat strategis bagi kamera Lumix. Target mereka adalah menggandakan volume bisnis pada tahun 2020. Untuk itu Panasonic akan fokus pada produk kelas atas kamera kompak mirrorless high-end dengan mengharapkan peningkatan yang layak dari pasar kompak bisa berkelanjutan.
Mr. Yosuke Yamane memastikan bahwa kamera mirrorless LX100 akan memiliki penerus yaitu Panasonic LX200. Pengguna street fotografer tentu tidak sabar menunggu kamera ini. Belum ada kejelasan spesifikasi memang, tetapi dimungkinkan akan mendapatkan teknologi GH5 yang memang sedang diperluas ke produk-produk lainnya.
Untuk video 8k target Panasonic adalah pada tahun 2020, saat Olimpiade berlangsung di Tokyo. Era 8K akan segera dimulai dan Panasonic telah membuat roadmap perangkat keras yang mendukung gambar 8K.
Memilih Lensa Kamera DSLR/Mirrorless Dan Perawatannya, Oleh Arbain Rambey
Kamera 50MP dan Layar 120Hz, Inilah Bocoran Moto G73 dan G53 berOS Androd 13
Rumor Google Pixel 8: Staggered HDR, Sensor Samsung ISOCELL GN2, dan Tensor Terbaru
Review Fujifilm X-H2S, kamera ini telah dirancang hingga berkemampuan hybrid video - foto still paling dinamis hingga saat ini di kelasnya.
Review Sony ZV-1F, Kamera Vlog Terjangkau Buat Content Creator
Review Fujifilm X-T5, Kamera Mirrorless dengan Kemurnian Fotografi
RumorKamera.com has no affiliation with any of the equipment manufacturers mentioned on this site. All trademarks and brands belong to their respective owners. Disclosure: Rumorkamera.com is sponsored by companies and affiliate partners that display various advertising banners and links on this blog (see our Privacy Policy).
Kamera 50MP dan Layar 120Hz, Inilah Bocoran Moto G73 dan G53 berOS Androd 13
Copyright © 2022 Rumor Kamera
Fachry Rizkyo
9 May 2017 at 10:03 am
Ervin Bahar Panunthun
Irawan Maulana Ibrahim
9 May 2017 at 10:47 am
Masih m4/3 ga ya 😬😬
Cahyono Ek
9 May 2017 at 12:41 pm
Hahha masi lah
Henry Sudarman
10 May 2017 at 9:12 pm
Leica Q aja om Irawan Maulana Ibrahim uda FF, buatan panasonic :D