Canon sedang bekerja untuk riset teknologi sensor dengan 3 layer (lapisan) seperti yang ada pada sensor Foveon milik Sigma. Meski untuk saat sekarang masih belum muncul di produk kamera mereka, dan memang belum ada bocoran kapan akan diimplementasikan. Namun, fakta bahwa mereka terus menghabiskan sumber daya untuk melakukan riset sensor tersebut, membuktikan bahwa pasti akan ada aplikasi yang baik untuk teknologi sensor 3 layer. Canon telah mempublikasikan paten No 2.013-93.553 terkait teknologi sensor 3 layer tersebut.
Desain berlapis-lapis memungkinkan setiap piksel sensor untuk menangkap informasi warna tanpa menggunakan filter warna (color filter). Paten tersebut menunjukkan sebuah sistem untuk menyuntikkan resonansi ke dalam sensor, dengan tujuan untuk membuat lapisan bawah sensor lebih sensitif.
Canon sebenarnya sudah menggunakan sensor dua-lapisan dalam sistem metering iFCL yang diperkenalkan di kamera EOS 7D, untuk membuat sensitif terhadap warna. Saat ini hanya Sigma, dengan teknologi Foveon-nya, yang menggunakan desain multi-layer sebagai sensor utamanya. Prinsipnya adalah bahwa warna cahaya yang berbeda memiliki energi yang berbeda, yang memungkinkan mereka untuk menembus ke kedalaman yang berbeda dalam sensor. Gambar berikut salah satu penjelasan tentang teknologi sensor 3 lapisan milik Foveon Sigma.